Setelah beberapa waktu yang lalu honda mengeluarkan variannya yaitu honda CBR 250, kini pabrikan asal Jepang tidak mau kalah dengan dua pesaingnya yaitu Yamaha R 25 dan Kawasaki dengan Ninja 250 Fi, Honda akan segera merilis produk terbarunya di akhir 2016 yaitu Honda CBR 250 dengan dua silinder.
Honda CBR 250RR Tampil Gahar dengan Dua Silinder
Performa Honda CBR 250 yang menghadirkan dua silinder tidak diragukan lagi, honda juga mengubah tampilan desain motornya lebih sporty dan tidak terkesan kaku. Sebab tampilan honda sebelumnya kalah sporty dibandingkan dua pesaingnya yaitu Yamaha R25 dan Kawasaki Ninja 250 Fi.
Generasi terbaru dari honda ini akan membuat dua rivalnya kaget, dimana honda merombak habis-habisan desainnya, pada bagian depan tersedia headlamp berteknologi LED dan memiliki fitur LED DRL(Daytime Running Lamp) yang maksudnya yaitu teknologi yang dibuat untuk menunjang
keselamatan berkendara khususnya dari sektor visibiliti. Alat ini akan
memancarkan cahaya yang akan menyala pada siang hari, agar meminimalkan angka kecelakaan.
Sedikit bocoran yang kami ketahui dari dunia maya terlihat adanya bubble windscreen dan desain Headlamp yang dibuat
meruncing layaknya mata elang yang menatap tajam kedepan. Selain itu,
tersedia pula LED tail lamp dengan desain baru. Perubahan yang mencolok pada desain honda dua silinder akan membuat honda CBR 250 dibanderol dengan harga yang mahal. Walaupun nantinya harga akan mahal sekitar 70 juta, namun motor ini diperkirakan akan mampu bersaing dengan R25 dan Ninja 250 Fi pasalnya honda akan menerapkan teknologi Ride by Wire
Pada motor-motor konvensional, pengendalian throttle (bukaan gas) dilakukan oleh kabel baja pilin yang menghubungkan grip gas dengan klep kupu-kupu (throttle butterfly) atau karburator (pada mesin karburator).
Jika kita mendadak membuka gas lebar-lebar maka mesin biasanya akan mati (stall) karena ia menerima aliran udara besar yang datang mendadak. Anda yang pernah mengendarai motor dua silinder pasti pernah mengalami hal seperti itu.
Nah, menggunakan teknologi ride by wire gejala matinya mesin karena bukaan gas mendadak itu bisa dihilangkan karena tidak ada lagi kabel baja pilin yang menghubungkan grip gas dengan klep kupu-kupu.
Pekerjaan kabel baja pilin tersebut digantikan oleh sinyal elektronik
yang dikirimkan oleh sebuah transponder kepada unit kontrol elektronik
(ECU) mesin ketika pengendara memutar grip gas. Sehingga walaupun
pengendara mendadak membuka gas besar, klep kupu-kupu tidak akan sontak
terbuka lebar karena bukaannya tetap diatur oleh ECU.
Penggunaan ride by wire ini membuat akselerasi motor lebih stabil dan konsumsi bahan bakar bisa menjadi lebih efisien.
Spesifikasi Honda CBR 250 dua silinder | |
Mesin | |
Tipe | 4-Stroke, 8-Valve, Parallel Twin Cylinder, Liquid Cooled With Auto Electric Fan |
Kapasitas | 249.7 cc |
Diameter X Langkah | 62.0 x 41.4 mm |
Rasio Kompresi | 11.5 : 1 |
Throttle System | Throttle-By-Wire System with Accelerator Position Sensor |
Sistem Bahan Bakar | PGM-FI |
Starter | Electric |
Transmsi | 6 Speed (1-N-2-3-4-5-6) |
Bodi | |
Dimensi | 2.060 x 724 x 1.098 mm |
Jarak Sumbu Roda | 1.389 mm |
Jarak terendah ke tanah | 145 mm |
Tinggi Tempat Duduk | 790 mm |
Kapasitas tangki | 14.5 liter |
Rangka dan Kaki-Kaki | |
Rangka | Diamond frame |
Suspensi depan | Up Side Down |
Suspensi belakang | Aluminum Swing Arm (5 Adjustable Mono Suspension with Pro-Link System) |
Ban Depan | 110/70 – 17 54S |
Ban Belakang | 140/70 – 17 66S |
Rem Depan | Hydraulic Disc,Dual Piston |
Rem Belakang | Hydraulic Disc, Single Piston |